Hari ini
merupakan hari yang sial bagiku. Karena lawasnya mukaku jadi tersisihkan di
kampus. Kenapa begitu? Iya itu karena kesibukanku sebagai mahasiswa tingkat
akhir, kesibukanku semakin parah ditambah adanya UTS (Ujian Tengah semester)
“loh… katanya tingkat akhir, kenapa masih ada UTS?” itu pertanyaan bagus. Iya
maklumlah, sangking rajinnya aku kuliah, jadi sering dapat nilai jelek dan
perlu di ulang. Jadi dengan amat terpaksa aku ngulang bersama adik kelas.
Pagi itu merupakan
pagi yang sangat buruk, karena aku bangunnya kesiangan akibat ngelembur membuat
media ajar dan RPP (bagi yang jurusan pendidikan pasti sudah bosan dengan
namanya RPP) karena ada iklan di google yang bertuliskan “Ngopi dulu gan, biar
tenang” jadi aku putuskan beli kopi sebagai obat untuk memberikan inspirasi
dalam mengerjakan tugasku sebagai calon guru. Waktu itu alarm HP pun gak
terdengar gara-gara tidurnya terlalu pagi. Bangun liat HP mati (sampai lowbat
gara-gara alarm gak di matiin), dan akhirnya ngidupin leptop dan ternyata jam
menunjukkan pukul 7:22 WIB, langsung bangun dan liat jadwal ujian dengan mata
perih. “apa..?? ujian jam 7:30 WIB?” shock dan berlari menuju kamar mandi.
Setelah mandi langsung ganti baju dengan kecepatan tinggi (kayak pesawat jet
aja) sambil panik aku memasang sepatu dan berangkat ke kampus. Kampus sepi
ternyata ujian sudah dimulai. Akupun bingung mencari ruangan ujianku.
Masuk ruang
1.8, sangking lamanya gak kekampus, aku cari ruang 1.8 aja sampai hampir
10menit. Setelah sampai aku langsung masuk, dan dari samping ada yang bilang
“bangkunya gak ada mas, lesehan aja” teriak salah satu mahasiswi yang sedang
ujian waktu itu. “Bayu..!!” panggil salah satu dosen sekaligus pengawas ujian,
“iya mom? Maaf saya terlambat, bolehkah saya ambil bangku?” tanyaku sambil
menuju pintu keluar ruangan. “gak usah, ini ada bangku buat kamu” jawabnya,
“apa? Duduk bareng pengawas? Kok spesial banget?” pikirku dalam hati, “oh iya
mom, sebentar saya cek absen dulu” jawabku sambil melihat nama – nama peserta
ujian, ternyata namaku gak tercantum di list. Apa mungkin gara – gara jarang
masuk kuliah akhirnya namaku di hapus? Hina sekali sih aku ini? “eh mom,
ternyata saya di ruangan sebelah” teriakku dari depan pintu kelas, “oh iya
sudah” jawab si dosen cantik itu.
Dan akhirnya
Bayu yang lugu dan polos itu langsung masuk kelas 1.7, “kok gak ada yang kenal
ya? Padahal waktu aku ngulang mata kuliah ini, aku banyak temennya? Kok di
kelas ini aku kayak orang asing ya?” pikirku sambil melihat lembar soal. Dan
ternyat di lembar soal itu tertuliskan:
Mata kuliah :
Discourse Analysis
Penguji
: Dr. Hairus
“loh…
kok mata kuliah ini?” tanyaku dalam hati, aku mulai bingung dan langsung ijin
keluar dengan alasan mau ambil kartu ujian yang ketinggalan di toilet. Akupun
keluar menuju papan pengumuman yang sering disebut Mading oleh anak – anak
gaul. Aku mulai meneliti satu per satu jadwal ujian. Setelah aku cocokkan
dengan kartu ujianku ternyata kode ujiannya bukan hari sabtu jam 7:30,
melainkan hari senin jam 7:30. Aduh gara – gara salah liat jadwal aku jadi
malu. Dan akhirnya aku langsung menuju parkiran dan pulang kekosan dengan wajah
memalukan. Sesampainya dikosan temenku
ketawa dan bilang “hahha… baru berangkat kok udah pulang? paling – paling udah
gak dibolehin masuk kelas. Hahha… J”
kata salah satu temenku. “boleh kok masuk kelas, tapi…” jawabku sambil senyum,
“tapi kenapa bro?” tanyanya lagi sambil nyengir, “tapi aku salah masuk kelas
alias salah liat jadwal” jawabku sambil melepas sepatu. “akakakaka…. Dari tadi
pagi kepo, ternyata salah jadwal” temenku ketawa.
Jadi
begini kesimpulannya sobat, bagi kalian yang hendak mau ujian, mohon malamnya
di cek lagi jadwal ujiannya dan jangan sekali – kali minum kopi karena kalian
akan sulit tidur. :D ntar bangunnya kesiangan kayak aku ini. “MEMALUKAN”
NB: jangan lupa
follow me @bayu_uyub, tapi jangan follow kelakuanku yang memalukan ini L
1 komentar:
nek gk onok seng komentar, tak komentar dewe :p
Posting Komentar